Jumat, 24 Maret 2006

You Have Minidress? how short?

Di Chem. Dept, ada empat guru. Dua lelaki. Dua perempuan.


Satu yang perempuan, Dr. G, tipical wanita kuat, cerdas, dan sangat pe-de. Hingga sehari-hari, cenderung intimidated dan mudah memandang rendah siapa saja yang kebetulan tidak secerdas doski. Doi dah berusia sekitar 60 tahun, well off dan menikamati hidup banget lah.


Kek kek kek.


Tapi, mah aye nolak untuk kurang pe-de di depan beliau. Karena, gimana-gimana juga, saya Muslim, he he he.


At one point, dia bicara agenda dia siang itu, hairdresser.Potong rambut.


"Maimon, how long is your hair?"


"Quite long...." Sambil mengindikasikan panjangnya. "Before married to my husband, I used to have ......, but........"


"What's the colour?"


"*"+@?*"


"Do you always wear that at home as wel?" Menunjuk jilbab.


"Ofcourse not, Jenny. I'll die if I have to wear it 24 hrs, 7 a week." (Nggak mati-mati banget sih...paling mati kutu, he he heOr kutunya yang mati, nggak bisa bernafas, ha ha ha)


"So, you do open it at home."


Ya lah.


"What do you wear at home then?"


"Nice dress."


"What kind of?"


Walah...ini mah...


"Like yours."


"Really?" Mata membulat. Bajunya lengan pndeka dengan rok  selutut.


"Do you have minidress as well?"


"Yes I do." (Sering juga dipake pas summer)


"How short?"


Ampuun deh. I think I know why this is that type of question. Let's kill it!!


"I have that short....and that short..." Meningindikasikan. "And Jen, I wear make up as well." (Jaraaaang sih....sekali setahun juga nggak. Setelah Wafa lahir belum pernah lagi pake lipstik, kek kek)


"Wow. Do you do your hair as well?"


Kalau maksudnya disisir dan dijalin mah iya...."Yes."


"Gosh. I am glad. I am very glad Maimon." Matanya berbinar-binar.  Dalam hatinya, kali Maimon tak selalu lusuh...


"I am not every time dowdy, Jenny. I have my moment as well." Ketawa-tawa.


Jenny masih menatap antusias.


"So your kids knows that...you know..."


"Oh yeah. Soon I enter the house, open this jilbab."


"What's the name again?"


"Jilbab."


"Jilbab."


"Yup. When we are ready to go somewhere one of them may get me the jilbab in order to rush me."


"But, you always have different kind of...jilbab isn't it?"


"Yep. Depend on the colour." (Sering nggak macthing juga seh)


"Why don't you put make up when you are going out as well? There is nothing wrong, isn't it?"


"I don't want other man notice."


Jenny terperangah. Tersentak.


"So tha'ts why..."


"Yes." Ah, society yang di mana women dress to kill, to get a bit of flirtation there and there.


Jenny agak lama terdiam. As if shrugging something. "Well I like my sun, you know. Whenever the sun appear, I just want to throw away my things."  Maksudnya berpakaian seadanya. "Is not it hot for you?"


"Sometimes. Especially in my country. But you get used to it. No trouble at all."


Dalam batin berdoa semoga satu ketika dia melihat indahnya Islam, indahnya hubungan suami dan istri yang dilandasi iman...Amiin. 

40 komentar:

Tian OT mengatakan...

subhanallah. tek imun udah melakukan dakwah tanpa sengaja, sekaligus mengenalkan apa itu islam, tanpa harus menggurui. sepertinya mereka --kalau pun ada yang anti islam-- lebih karena belum kenal, apa itu islam (seperti tuduhan muslim=teroris). is it right, isn't it? :D

maimon herawati mengatakan...

Iya Mak.
Lebih karena nggak tau aja. Kalo dah kenal, biasanya simpati

Dinar Ardanti CaraSehatAlaMe mengatakan...

makanya saya senang ama teh maimon .. karena walaupun berjilbab lebar namun punya pandangan luas, enggak kaku dan tidak menggurui plus membuat orang jadi tertarik untuk mendengarkan pembicaraan juga tulisannya ^_^

saya dulunya jujur aja teh sebelum pakai jilbab tuh lihat yang pake jilbab kayaknya gimana gitu .. tapi setelah pakai jilbab wah asik juga ya :D

maimon herawati mengatakan...

Semoga Allah juga senang sama Teteh ya dik. Amin.
Asyik dong pake jilbab :-))

Rahmadiyanti R mengatakan...

asik obrolannye, bikin cerpen dong, say, kangen deh ama cerpen2 dikau..!

zainur rofikoh mengatakan...

Obrolannya asyik di baca....... mudah-mudahan doa Teh Imon untuk kawan tersebut terkabul.... :)

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

huahahahaha... samma bangeeeeeeeeeeet!!!!
waktu di kampus aku sering banget dijutekin sama miss matching nya jurusan, "Ira...GAK MATCHING TAUUUU!!!"

sekarang, setelah menikah... malah lebih parah...!!!! hihihihihiiiii

Dini Kuswidiani mengatakan...

seruuuu niii....:)

ummi nida aufal mengatakan...

alhamdulillah ya Teteh englishnya cas cis cus...jadi mudah ngobrol dengan temen2 bule, moga2 pesan yg teteh sampaikan kena dihati mereka...
coba aku yg ngomong ama mereka Teh, cuma a...eu..a...eu..aja kali, huhu...my poor english :(

juminarsih - mengatakan...

kikikikiki.....teh Imun sekalee......Aku baca jurnalnya jd inget masa2 sekos bareng...Kangen euy......Cepet balik donk supaya bisa crita2 lebih banyak lg, secara face to face tentunya :)

Femmy Syahrani mengatakan...

Wah, asik deh bisa dakwah begitu. Sayang, dulu waktu aku pertukaran pelajar, belum pake jilbab. Coba udah pake, kan bisa kayak Mbak Imun juga, hehehe....

XXXX YYYY mengatakan...

Aduh teh Imun saya harus banyak belajar nih, kalo ada yang nanya2 Islam apalagi cenderung menggugat suka napsu duluan hikss...

maimon herawati mengatakan...

samma...
udah kangen ngejogrok depan kompi...nulis...have no care for the world...
he he he
tunggu lah sampai ada masa...

maimon herawati mengatakan...

Amiin...ya Rabb.
BTW. Teh Imun, katanya...bukan Imon, (grinning)

maimon herawati mengatakan...

apalagi setelah punya anak tiga, ha ha ha

maimon herawati mengatakan...

makasiii Teh

maimon herawati mengatakan...

Dik,
pinginnya Arabnya yang cas cis cus...
Duuuh, mash jauh dah

maimon herawati mengatakan...

sangat kangen juga Dik...
Kapan-kapan kita reuni yaaa, di Cikuda..
Siapa yang mukim di sana sekarang?

maimon herawati mengatakan...

he he he, sekarang kan juga bisa, Fem...
Salam rindu untukmu...Kapan bisa betul jumpa ya? :-)

maimon herawati mengatakan...

cooling down dulu sebelum buka suara :-))
Imun juga, kalo nggak ditahan-tahan, bisa meledak kayak kompor gas :-))

Andi Citra Raka Raya mengatakan...

masalah matching, andi tuh Mr. Match, dan selalu gusar klo citra ga matching... gimana ya ... abisnya.... tapi sekarang sih match ngga match, andi tinggal menghela napas hehehe... :D

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

yang penting nyaman dipake....!!! hihihiii

Andi Citra Raka Raya mengatakan...

iya mba ira, apalagi ibu hamil lebih dari 7 bulan, udah susah pake baju, so yg penting nyaman kan? [lho?]

maimon herawati mengatakan...

hi hi hi, iya lah.
(walo, kadang, perlu juga sih, specal occassion...kalo cuman ke pasar aja mah, ngapain repot-repot seh ...)

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

heheheh..kemaren ke nikahan temen suami, udah cakep2 pake gamis biru muda. eh males banget pake jilbab bener..ya udah ambil jilbab kaos biru muda juga...cuma gak gitu lebar...trus kalungin selendang.... asli ancurrr...tapi suamiku no problemo...ya sud... berangkat lah...
sekali-kalinya tuh ke nikahan orang pake jilbab kaos

maimon herawati mengatakan...

:-))
Asli ngakak berat ....
Ra, cuek amat seeeeh

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

Itulah....
yang Alhamdulillah, suamiku gak repot masalah kayak-kayak gitu..selagi akunya nyaman dan masih syar'i..dia sih oke-oke aja...
tapi kalo udah kelupaan pake kaos kaki trus aku lari-lari telanjang kaki ke luar rumah, yang ada dia cemberut abisssss

maimon herawati mengatakan...

ha ha ha...salam hormat buat beliau.
Itu cemberut yang 'nyar'i'..

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

hehehehe..tapi aku juga suka nakal...kadang kalo ada perlu ke luar...trus lupa pake kaos kaki...trus diprotes beliau, trus aku bilang..."jadi yang ambil siapa donk....?"
dan jadilah suamiku yang gantiin keluar-keluar hehehehe..
badung ya...????

maimon herawati mengatakan...

iya...
itu mah ngerjain..
Jadi inget pengalaman pas hamil berat, kek kek, kayak Ira.
Yang masangin sepatu, Pak Andri....
(haruuuu)

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

huhuhu...iya ya teh... suamiku sekarang yang bawain tas... aku gak boleh bawa apa-apa. makanya mama suka gemes n gregetan liat aku katanya "dialemin" banget sama suami...
hihihi..soalnya papaku boro-boro kayak gitu...

maimon herawati mengatakan...

hi hi hi,
Mak juga kadang surprais liat Da An. Bikinin minum Teteh, mijitin (mah biasa ya..)
Kalo bawa-bawa...duluuu sih selalu semua beliau yg bawa.
Sekarang, kasihan, ada tiga anak, bawaan mah kan segudang kalo pergi-pergi. Jadi share.
Adduh, nulis gini, inget beliau lagi di rumah, dengan tiga bocah. Makin rindu aja :-))

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

bukan biasa lagi teh...sekarang ini tiap malem, pagi, siang...tiap ada kesempatan. maklum, 8 bulan gini yang namanya punggung...apa tuh yg teh imun bilang "merengkah"...nah itu deh..
suka takjub juga sih, "eh ada ya..cowok kayak gini.."

maimon herawati mengatakan...

ha ha ha ha ha...
Raaaaaaaaaaa.
Udah dooong.
Jadi, nggak tahan....

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

teh...jangan ketawa sendirian.... ntar disamperin bule lagi deh...:p
btw, ini punggung beneran lagi "merengkah".... tapi cintakuw belum juga datang menjemput....

maimon herawati mengatakan...

duh, kasian dikau, Sayang.
Sini, teteh pijitin.
Coba, kalo bisa, tidur menyamping Ra. Kaki menekuk. Supaya beban punggung berkurang.

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

huuuu...pijitannya gak berasa...!!!
tidurnya udah selalu menyamping teh.... dari bulan ke 4 kayaknya. sekarang udah gak nyaman banget mo nyamping ke mana juga, perutnya udah kegedean...hihihihi....
***yang lagi menikmati bulan-bulan terakhir penuh pahala...***

maimon herawati mengatakan...

teteh nggak akan bosan ngulang2 ini, dik:
Menunggu-nunggu jihad namanya ribath, menunggu-nunggu di perbatasan.
Kata Abdullah Azzam, modal utama dalam ribat ialah sabar.
Sebulan terakhir menuju jihad, sungguh keshabaran yang harus selalu diminta kepada Allah.
Shobrun jamilun.
Dik Sayang,
setiap lelahmu adalah pahala tak terhingga. Rasa sakitmu adalah penghapus dosa-dosa. Dzikirmu kala melahirkan nanti, sungguh adalah untaian kata terindah.
(Teteh iri dengan kesempatan jihadmu)

prajuritkecil tak bernama mengatakan...

lah..bukannya teh imun udah tiga kaliii...????

maimon herawati mengatakan...

iyaaa.
masih berrasa kuraaang, he he